Batununggal (15/07) Acara silaturahim yang di laksanakan di kelurahan Samoja yang di hadiri oleh Camat, Para Kasie (Kepala Seksi), Ketua MUI, Kepala KUA , LPM, Karang taruna, dan Para Ketua RW Kelurahan Gumuruh.
Di buka oleh bapak lurah dengan memberi motivasi sebagai berikut Saling bersinergi pada pembangunan, kegiatan PIPPK di kelurahan Gumuruh masihlah kurang dan Setiap RW kelurahan Gumuruh harus mendukung kegiatan RW Juara. Di lanjutkan oleh Bapak Camat Batununggal dengan memberikan masukan PIPPK bulan juni minimal 60 % karena dengan begitu pemerintah tahu bahwa penyerapan dana di pergunakan, PIPPK tidak terserap dengan baik permasalahanya adalah ganti uang tidak langsung bias di cairkan berkas di kembalikan ke kelurahan “Lurah Gumuruh” dan kegiatan RW Juara tidak bisa di ganggu setiap kelurahan harus memiliki 3 RW terbaik, Pembahasan Program Mamah dedeh sebagai wujud dorongan program kerja magrib mengaji yang telah di programkan oleh pak walikota, Kelurahan Gumuruh telah menyerahkan nama orang jompo dan data yang khatam al qu’an belum, minimal 1 rw 2/3 orang, DKM masjid Raya Bandung menyumbangkan 18 AL Qur’an, dan seluruh jajaran harus royal kepada masyrakat, Bulan agustus aka nada lomba kebersihan pembantu kegiatan KNPI,Penolakan TPS yang ada di RW 07 di kelurahan Samoja , sekarang sudah selesai masalahnya serta memilikui hasil kesepakatan : PD Kebersihan Membuat tembok, Ada Jam kerja yaitu jam 10.00 – 01.00 WIBDan disepakati Para RW, Masalah Zakat fitrah yang mengkhawatirkan, yang dulu samapai 6 Juta sekarang hanya 600 ribu, keslahan terjadi pada administrasi, SK Kecamatan, SK Kelurahan telah kadarluas dengan memberikan solusi Di seragamkan antar kecamatan dan kelurahan, DKM/Masjid mau melaksanakan pemungutan harus izin kepada RWdan SK dulu Lima tahun SK sekarang tiga tahun dan tim UPZ harus tercatat.Kemudian di lanjutkan oleh ketua MUI dengan memiliki beberapa point yaitu “Biar tidak ada dusta di antara kita” karena harus berprinsip “Khodimul Ummah”, Dari pertemuan dangan kelurah samoja pada hari kamis kemarin permasalahannya adalah nisab pemerintah itu dimana, khilafiyah dalil tentang zakat tetapi seharusnya para DKM tahu tentang dalil “Atiullaha wa atiurosul wa ulilamri minkum”, timbal balik antara bawahan dan atasan, serta akuntibilitas antara pengurus dan Akan ada pelatihan sebelum bulan puasa dan setiap kelurahan ada 1 orang untuk menyaksikan perhitungan, pihak kecamatan tidak akan menerima data yang telah jadi.
Sumber : www.kecamatanbatununggal.com